Cara membuat ISO yang dapat di-booting menggunakan PowerISO - Selamat malam teman-teman, kembali lagi dengan tutorial yang ingin saya bagikan, menyebarkan Windows 7 ke pemula, seperti yang dijanjikan dalam posting saya.
Baiklah, kemarin saya mengatakan bahwa saya ingin memberi tahu Anda cara membuat ISO yang dapat di-boot, atau bahasa, kali ini lebih menyenangkan di ... [ Misalnya DVD / CD installer Windows teman atau ubuntu / Linux ... ].
Tentu saja, jika kita melihat bahwa file-file tersebut sudah terpisah y ...? Tapi kami membutuhkan cadangan untuk menghindari berceceran.
Ini jelas intinya unzip atau menulis installer os lagi ke ekstensi iso, ada cara untuk membuat file iso, yaitu di bootable iso [bisa digunakan isntall burn] ada file iso non bootable [meskipun dibakar tetapi tidak bisa menjadi installer], saya beri Anda untuk membuat file iso yang bisa di-booting...! Baiklah, langsung saja ke intinya.
Ada beberapa program yang dapat membuat iso bootable, tetapi saya berikan cara termudah, yaitu poweriso, dengan poweriso Anda dapat menambahkan IMA yang dapat di-boot dengan satu klik dan memuat installer OS secara langsung.
Bahan :
Bahan :
=> POWERISO
=> BOOT IMA
langkah- langkahnya :
1. Setelah install POWERISO, jalankan.. lalu pilih ” ADD “, lihat gambar di bawah ini.
nBROWSE OS dari DVD atau CD, atau kalo punya di hardisk gpp, lalu BLOCK SEMUA ISINYA, lalu ” ADD “.. lihat tanda POJOK KIRI BAWAH, ada tulisan NON-NOOTABLE IMAGE
=> BOOT IMA
langkah- langkahnya :
1. Setelah install POWERISO, jalankan.. lalu pilih ” ADD “, lihat gambar di bawah ini.
nBROWSE OS dari DVD atau CD, atau kalo punya di hardisk gpp, lalu BLOCK SEMUA ISINYA, lalu ” ADD “.. lihat tanda POJOK KIRI BAWAH, ada tulisan NON-NOOTABLE IMAGE
2. Kalo sudah masuk semua ke POWERISO kita pilih ” ACTIONS=> BOOT==> ADD BOOT INFORMATION”. tampilan seperti gambar di bawah ini.
3. Kalo sudah, lalu sobat BROWSE BOOT IMA yang sudah di download tadi, lalu OK
4. Seketika TULISAN NON-BOOTABLE IMAGE nya berubah menjadi BOOTABLE IMAGE
6. dan prosses penyimpanan sedang berjalan, tunggu sampai selesai
7. Setelah selesai, sobat bisa simpan BOOTABLE ISO tadi , untuk suatu saat di pakai buat DI BURNING lagi.
Semoga beruntung.
5. Lalu sobat SAVE, dan pada pilihan simpan sebagai , ganti dengan format ” STANDART ISO IMAGES”. terus nama SAVE nya simpan sesuai SELERA SOBAT..
6. dan prosses penyimpanan sedang berjalan, tunggu sampai selesai
7. Setelah selesai, sobat bisa simpan BOOTABLE ISO tadi , untuk suatu saat di pakai buat DI BURNING lagi.
Semoga beruntung.
Comments
Post a Comment
teliti baca baik-baik tutorial y